AL-QURTUBI

Al-Qurtubi adalah seorang ulama Islam yang berasal dari Andalusia, Spanyol. Dia lahir pada tahun 1214 M dan meninggal pada tahun 1273 M di Mesir. Dia terkenal sebagai seorang ahli tafsir, hadis, fiqih, dan bahasa Arab. Dia mengikuti mazhab Maliki dalam fiqih dan menguasai berbagai cabang ilmu Islam. 

Salah satu karya monumental Al-Qurtubi adalah tafsir Al-Qur'an yang berjudul "Al-Jami' li Ahkam al-Qur'an wa al-Mubayyin Lima Tadhammanahu min al-Sunnah wa Ayi al-Furqan". Tafsir ini terdiri dari 20 jilid dan merupakan salah satu tafsir terbesar dan terbanyak manfaatnya dalam sejarah Islam. Dalam tafsir ini, Al-Qurtubi menekankan pada hukum-hukum yang terkandung dalam ayat-ayat al-Qur'an, serta menjelaskan hubungannya dengan sunnah dan kaidah-kaidah fiqih. Dia juga menyebutkan berbagai macam qira'at, i'rab, nasikh dan mansukh, serta pendapat-pendapat ulama lain. Sebagai contoh, dalam menafsirkan ayat tentang shalat Jumat (QS. Al-Jumu'ah: 9), Al-Qurtubi mengutip pendapat Imam Malik yang mengatakan:

"Barangsiapa yang mendengar adzan shalat Jumat, maka wajib baginya untuk bersegera menuju masjid tanpa memperhatikan apakah dia telah mandi atau tidak. Dan barangsiapa yang tidak mendengar adzan shalat Jumat karena jarak yang jauh atau halangan lainnya, maka tidak wajib baginya untuk mandi."



Selain tafsir, Al-Qurtubi juga menulis beberapa karya lain, seperti "Al-Asna fi Syarh Asma'illah al-Husna", "At-Tidzkar fi Afdhal al-Adzkar", "Syarh at-Taqashshi", "Qam' al-Hirsh bi az-Zuhd wa al-Qana'ah", "At-Taqrib li Kitab at-Tamhid", "Al-I'lam biima fi Din an-Nashara min al-Mafasid wa al-Auham wa Izhar Mahasin Din al-Islam", dan "At-Tadzkirah fi Ahwal al-Mauta wa Umur al-Akhirah". Dalam karya terakhir ini, Al-Qurtubi membahas tentang kematian dan kehidupan akhirat dengan gaya bahasa yang indah dan menyentuh. Misalnya, dia menulis:

"Wahai manusia! Ketahuilah bahwa kematian itu pasti datang kepada kalian semua. Tidak ada yang dapat menghalanginya atau menundanya. Kematian itu adalah saat perpisahan antara jiwa dan jasad, antara dunia dan akhirat, antara kesenangan dan kesedihan. Kematian itu adalah pintu masuk ke alam yang abadi, tempat balasan bagi amal perbuatan kalian."

Al-Qurtubi adalah seorang ulama yang memiliki keilmuan yang luas dan mendalam, serta memiliki metode penafsiran yang tepat dan rasional. Dia juga dapat mengatasi fanatisme mazhab dan bersikap adil dalam menyampaikan pendapat-pendapat yang berbeda. Karya-karya Al-Qurtubi sangat bermanfaat bagi umat Islam hingga saat ini dan layak untuk dipelajari dan dijadikan rujukan.

Download Tafsir al-Qurthubi

Posting Komentar